The Trilogy 38
HATI YG PEKA
Bukan karena kau tinggal lingkungan padat.... di dalam gang
sempit dan tiada jarak..... bahkan suara cicak di dinding tetangga pun
terdengar jelas...........
Saat di waktu yang amat pendek...... yaitu waktu maghrib. Dan di dlm shalat-mu, terlintas di telinga-mu
terdengar suara riuh rendah di kejauhan orang yang meminta pertolongan....
Maka berkecamuklah di dalam hati-mu, ada apakah gerangan ??
Ya.... bukan kau yang tak dapat khusyuk dalam
shalat-mu dan bukan pula setan yang datang mengganggu....... melainkan Tuhan-mu
lah yang menyampaikan suara-suara itu ke telinga-mu.
Di saat itulah hati yang peka berperan menilai
dan menyadari itu adalah sebuah petunjuk dari perintah-NYA....
Maka, pada saat itu, bila kau teruskan shalat-mu,
menjadi HARAM-lah hukumnya !!
Siapapun engkau..... lelaki atau perempuan.... tua
atau muda..... besar atau kecil...... kuat ataupun lemah....... hentikanlah
shalat-mu dan segera bergerak membantu.
Begitulah dalam kondisi tertentu, yang WAJIB
bisa menjadi HARAM........
Tidak sekedar mengada-adakan hukum yang telah
di tetapkan oleh Allah, namun krn DIA menetapkan hukum-NYA demi memperbaiki
kehidupan umat...... BUKAN AGAR KAU MASUK SURGA !!
"Maka
CELAKA-lah orang yang shalat, (yaitu) orang yang LALAI terhadap shalat-nya, yang
berbuat RIYA dan ENGGAN (memberi) BANTUAN." (QS
107:1-7)
Begitulah DIA menurunkan nabi-nabi yang membawa
risalah ajaran dan hukum-hukum dari
Tuhan-mu untuk memperbaiki kehidupan dunia bagi umat.
Tuhan-mu untuk memperbaiki kehidupan dunia bagi umat.
Kebaikan hidup di dunia jelas secara otomatis
kelak akan membuat kebaikan hidup di akhirat...... tak perlu diragukan lagi.
Ganjaran surga hanya sekedar HADIAH yang
dijanjikan-NYA bagi mereka yang telah dapat melewati kehidupan dunia dengan
baik dan benar..........
"Atau
apakah manusia akan mendapat segala apa yang dicita-citakannya ? (Tidak !!)
maka hanya bagi Allah sajalah kehidupan akhirat dan kehidupan dunia." (QS
53:24-25)
Apakah engkau masih seperti seorang anak kecil
yang dijanjikan ayah ibu-mu dengan hadiah-hadiah menarik jika puasa Ramadhan-mu
selama sebulan penuh ??
Apakah hadiah itu yang menjadi tujuan ayah-ibu
mendidik-mu ??
Tidak !! Tujuan mereka adalah membentuk
AKHLAQ-mu yang terpuji lagi mulia.
Begitulah DIA menghendaki kita agar mencapai
tahap tertinggi dengan akal dan kesadaran penuh secara ikhlas berserah diri
(islam) kepada-NYA semata.
--- sandoz ---
Tidak ada komentar:
Posting Komentar