بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
PUPUH LAHIR
& BATHIN
Segala
sesuatu itu diciptakan berpasangan....
Ada
kesedihan setelah itu kebahagiaan pun datang, seperti datangnya siang setelah
malam.
Ada kesulitan
setelah itu datanglah kemudahan, seperti merasakan manis setelah tau yang
pahit.
Tetapi,
itu hanyalah rasa.... sesungguhnya dua dalam pasangan itu adalah semu atau
hampa atau tidak ada.
Atau
justru keduanya adalah ada, bila begitu, janganlah
cuma menghendaki yang satunya saja, sementara menolak pasangannya yang lain....
Terimalah keduanya dengan ikhlas sebagai nikmat yang dikaruniakan, karena
keduanya adalah "mutlak ada". Terimalah seperti menerima keberadaan
tangan kiri sebagai pasangan tangan kanan.
Atau
tolaklah keduanya sebagai sesuatu yang "mutlak tidak ada", karena
seluruh ciptaan adalah tidak abadi, sebentar ada kemudian hilang berganti,
kemudian timbul kembali ada dan kembali hilang, begitu seterusnya....
Tiada tetap dan sejati !!
Hanya
Dia-lah Realitas Sejati.
Begitulah
hakikatnya "ada" dan "tiada", keduanya pun semu dan hampa.
Sehingga tiada lagi aku, dan yang ada hanya AKU.
aku bukanlah AKU.... aku hanya-lah ego yang sesungguhnya
adalah fana (tiada),
yang hanya menerima tak prnh dapat membalas,
yang hanya merasa keinginan dan kebutuhan-nya harus
terpenuhi,
yang hanya akan tersesat bila tanpa petunjuk,
aku
bukan-lah apa-apa dan siapa-siapa....
Jangankan memiliki penglihatan, pendengaran dan hati... wong
hidup-nya saja karena diberi hidup.
Jangankan memiliki hidup, nafasnya saja karena diberi
segala organ pernafasan di dalam tubuhnya.
Jangankan
memiliki organ pernafasan di dalam tubuh, udaranya saja karena disediakan.
Pernahkah engkau merasa sebagai yang mengadakan semua itu
untuk dirimu sendiri, wahai aku ??
Pernahkah
pula engkau meminta semua itu, wahai aku ??
aku
merasa sebagai yang ada (wujud), sementara AKU dianggapnya tiada (bathin).... padahal itu adalah pemahaman
yang salah.... sangat keliru !!
AKU-lah yang ada...... maka selain AKU adalah fana atau
tiada.
Tidakkah
kau mengerti juga wahai aku ?? Ssungguhnya AKU-lah yang zhahir dan bathin.....
aku merasa ada (wujud), karena engkau AKU beri rasa......
maka adakah yang dapat memberi rasa selain AKU ??
aku
merasa tiada (bathin) karena akal-mu telah bekerja....... maka adakah yang
memberi akal selain AKU ??
ketahuilah
wahai aku.... engkau bukanlah salah satu dari keduanya, dan bukan pula
keduanya..... engkau bukanlah yang lahir maupun yang bathin, AKU-lah yang lahir
dan bathin itu.
dan.....
bila telah AKU kehendaki dan telah KU-tiupkan ruh-KU, mewujud-lah engkau sebagai
aku yang mrupakan perwujudan AKU di muka bumi agar menjadi rahmat bagi
sesama-mu
begitulah tujuan-KU menciptakan 'sosok makhluk terpuji' (muhammad) yang adalah sebagai perwujudan dari YANG MAHA TERPUJI (MUHAMMAD).
begitulah tujuan-KU menciptakan 'sosok makhluk terpuji' (muhammad) yang adalah sebagai perwujudan dari YANG MAHA TERPUJI (MUHAMMAD).
wahai
aku.... jadilah engkau muhammad-muhammad yang mewakili AKU untuk menyampaikan segala
rahmat karunia kepada sluruh makhluk-KU. Jadilah penyampai (rasul) seperti yang
telah dicontohkan sosok makhluk mulia yang terpuji (Muhammad), yaitu Ahmad bin
Abdullah..... maka bersaksilah la ilaha
ilallah, muhammad rasulallah.....
dan
ingatlah..... sesungguhnya AKU telah mengambil kesaksian-mu sebelum engkau
terlahir ke dunia (QS 7:172).
Itulah
fitrah-mu wahai aku...
Sebagai perwujudan AKU di muka bumi,
sebagai wakil AKU di muka bumi,
sebagai
khalifah yang memikul amanat-KU di muka bumi.
Karena
itu......... sampaikanlah rahmat-KU kepada sesama-mu
---
sandoz ---
Tidak ada komentar:
Posting Komentar